banner 728x250

Ketua Askab PSSI Parigi Moutong Buka Liga 4 Zona Dua Bupati Cup

Ketua Askab PSSI Parigi Moutong, Efendi Batjo lakukan tendangan perdana pada kegiatan liga 4 zona dua dilapangan Kotaraya, Kecamatan Mepanga.Sabtu,(27/12).Foto Humas KONI

Parimo,Updatesulawesi.id – Ketua Askab PSSI Parigi Moutong, Efendi Batjo, secara resmi membuka pelaksanaan Liga 4 Zona Dua Bupati Cup dilapangan Sepakbola Kotaraya Kecamatan Mepanga.

Kegiatan ini menjadi bagian penting dalam pembinaan sepak bola daerah sekaligus ajang seleksi atlet menuju Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulawesi Tengah 2026.

banner 728x90

Efendi Batjo menegaskan bahwa apa yang dilakukan melalui Liga 4 Zona dua Bupati Cup sejatinya memberikan peluang nyata bagi klub-klub lokal untuk berkembang.

“Apa yang kita lakukan ini sebenarnya memberi ruang dan kesempatan kepada klub. Ini adalah momen bagi atlet untuk ikut seleksi menuju Porprov 2026,” ujarnya.Sabtu,(27/12).

Baca berita lainnya :  Pastikan Bantuan Tepat Sasaran, Zalzulmida Kundapil di Bantaya

Ia berharap, dari kompetisi tersebut akan lahir atlet-atlet potensial yang didominasi dari wilayah Zona Dua.

Menurutnya, daerah tersebut memiliki banyak talenta sepak bola yang perlu difasilitasi.

“Harapan saya, ini didominasi dari wilayah zona dua, supaya bakat-bakat yang ada bisa tersalurkan dengan baik,” katanya.

Lebih lanjut, Efendi menekankan pentingnya proses seleksi yang murni dan profesional. Ia tidak menginginkan pola penunjukan atlet yang instan tanpa mekanisme yang jelas.

Baca berita lainnya :  Muhammad Fathur Razaq Terpilih Pimpin KONI Sulteng 2025–2029

“Saya berharap ke depan Porprov itu tidak lagi main copot. Atlet yang tampil benar-benar hasil seleksi, bukan karena kedekatan atau faktor lain,” tegasnya.

Efendi juga mengajak seluruh pihak untuk lebih peduli terhadap pembinaan atlet secara berkelanjutan.

Menurutnya, perhatian terhadap prestasi harus lebih diutamakan dibanding sekadar pertandingan antar kampung.

“Mari kita peduli kepada atlet, bukan hanya fokus pada tarkam, tapi bagaimana membangun prestasi,” ucapnya.

Ia menjelaskan bahwa metode pembinaan dan seleksi akan dilakukan secara kompetitif melalui sistem tandang dan kandang antara Zona Satu dan Zona Dua.

Baca berita lainnya :  Ketua DPRD Parimo Serap Aspirasi Warga Balinggi Saat Reses

“Metodenya nanti kita lakukan home and away antara zona satu dan zona dua, supaya kualitas atlet benar-benar teruji,” jelas Efendi.

Menutup pernyataannya, Efendi Batjo meminta seluruh unsur sepak bola di Parigi Moutong untuk bersama-sama mendorong program tersebut.

Ia menegaskan bahwa langkah ini sejalan dengan amanat Undang-Undang dan mendukung Asta Cita Presiden.

“Ini bukan hanya keinginan Askab, tetapi perintah Undang-Undang dan bentuk dukungan terhadap Asta Cita Presiden,” pungkasnya.

Total Views: 49

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *