banner 728x250

KONI Parigi Moutong Bidik Prestasi di Porprov 2026

Ketua KONI Parigi Moutong, Faisan Badja.Kamis,(20/11).Foto.AZ

Parimo,Updatesulawesi.id – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Parigi Moutong menegaskan arah pembinaan olahraga yang lebih terstruktur dan berjangka panjang sebagai strategi utama menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026.

Berbagai kejuaraan tingkat daerah yang berlangsung sepanjang tahun ini disebut menjadi bagian penting untuk membangun ekosistem pembinaan yang berkelanjutan.

banner 728x90

Ketua KONI Parigi Moutong, Faisan Badja, menegaskan bahwa penyelenggaraan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) VI dan Liga IV tahun 2025 bukan sekadar agenda kompetisi tahunan, tetapi instrumen evaluasi untuk melihat perkembangan atlet di setiap cabang olahraga.

Baca berita lainnya :  Plt.Asisten II Buka Musyawarah PMI Parimo ke-V

Menurutnya, kompetisi lokal menjadi ruang pembuktian dan penguatan mental yang tidak bisa digantikan oleh pelatihan biasa.

“Ajang ini adalah instrumen penting untuk memetakan kemampuan atlet, memperbaiki sistem pembinaan, serta menyiapkan kekuatan terbaik Parigi Moutong menuju Porprov 2026,” ujar Faisan di lapangan sepak bola harimau baliara, Kamis (20/11).

Ia menambahkan bahwa pembinaan atlet tidak cukup hanya mengandalkan latihan harian.

Tetapi Atlet membutuhkan atmosfer kompetisi untuk beradaptasi dengan tekanan pertandingan dan membiasakan diri dengan target prestasi.

“Kompetisi adalah ruang uji yang sesungguhnya. Tanpa kejuaraan seperti ini, pembinaan tidak akan maksimal,” tegasnya.

Baca berita lainnya :  Bupati Parimo Hadiri Panen Perdana Padi di Kecamatan Kasimbar

Faisan juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Daerah Parigi Moutong, panitia pelaksana, sponsor, serta seluruh pihak yang berkontribusi menjaga kualitas penyelenggaraan kejuaraan tahun ini.

Ia menilai dukungan lintas sektor menjadi penentu keberlanjutan pembinaan olahraga di daerah.

Kepada para atlet, Faisan mengingatkan agar menjadikan setiap pertandingan sebagai momentum untuk mengukur kemampuan, memperkuat mental bertanding, dan meningkatkan disiplin.

“Bakat saja tidak cukup. Prestasi datang dari kerja keras, fokus, dan komitmen untuk terus berkembang,” pesannya.

Dalam kompetisi ini, ia juga menekankan profesionalitas wasit dan juri untuk menjaga independensi penilaian sehingga hasil akhir mencerminkan kualitas atlet sesungguhnya.

Baca berita lainnya :  AMPD Protes Kinerja KPU Parimo

Selain Porkab, pelaksanaan Liga 4 PSSI Parigi Moutong tahun ini turut menjadi fokus pembinaan cabang sepak bola.

Liga tersebut diharapkan dapat menjadi wadah pencarian bibit muda potensial sekaligus persiapan menghadapi kompetisi resmi tingkat provinsi.

Menutup sambutannya, Faisan mengajak seluruh masyarakat untuk ikut memberi dukungan agar olahraga Parigi Moutong terus bergerak maju.

“Kita ingin olahraga di Parigi Moutong berkembang dan melahirkan atlet terbaik. Dukungan masyarakat adalah bagian penting dari perjalanan itu,” tandasnya.

Total Views: 30

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *