Parimo, Updatesulawesi.id – Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, Faisan Badja resmi menutup Cabang Olahraga (Cabor) tinju pada ajang Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) VI yang berlangsung selama dua hari di Desa Tolai Timur, Kecamatan Torue, Sabtu (22/11).
Cabor tinju tahun ini diikuti sejumlah sasana dari berbagai wilayah di Parigi Moutong dan berlangsung dengan kompetitif.
Dalam sambutannya, Faisan menegaskan bahwa ajang tersebut bukan merupakan garis akhir bagi para atlet, melainkan bagian dari proses pembinaan berkelanjutan yang harus terus dilakukan guna menghasilkan atlet berkualitas.
“Makanya para atlet jangan berhenti sampai di sini. Tapi teruslah berlatih,” tegasnya di hadapan para peserta dan tamu undangan.
Ia menjelaskan bahwa olahraga tinju memiliki tingkat tantangan yang cukup tinggi karena tak hanya mengandalkan keterampilan, tetapi juga memerlukan kekuatan fisik serta mental yang prima.
Oleh karena itu, Faisan mengajak seluruh atlet untuk terus mengasah kemampuan, meningkatkan disiplin, dan menjaga motivasi.
Pada kesempatan tersebut, ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat sehingga penyelenggaraan pertandingan berlangsung lancar, aman, dan sukses.
Kehadiran atlet-atlet usia belia yang tampil percaya diri di atas ring turut mendapat sorotan positif dari Ketua KONI Parigi Moutong.
Menurutnya, keberanian dan potensi atlet-atlet muda tersebut menjadi modal penting bagi masa depan dunia tinju di daerah ini.
Ia berharap masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan terus mendukung pembinaan atlet lokal demi kemajuan olahraga tinju Parigi Moutong.
“Terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Parigi Moutong, khususnya di Desa Tolai Timur, atas dukungan dan partisipasinya. Kegiatan malam hari ini bisa berjalan lancar dan aman berkat kebersamaan kita semua,” ucapnya.
Tidak lupa, Faisan menyampaikan terima kasih kepada Ketua Pertina Provinsi Sulawesi Tengah, Pertina Parigi Moutong, kepala desa, camat, serta aparat keamanan yang turut berperan dalam kelancaran kegiatan olahraga tersebut.
Menutup sambutannya, Faisan menyampaikan harapan besar agar Cabor tinju Parigi Moutong dapat terus berkembang dan mampu menorehkan prestasi pada ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Morowali tahun 2026.
“Harapan saya, Cabor tinju ini bisa terus berkembang hingga tampil di Porprov Morowali 2026. Dengan kerja sama pengurus, masyarakat, dan para tokoh, saya yakin tinju Parigi Moutong bisa berbicara banyak,” tandasnya.
